PRAWARA Jurnal ABDIMAS http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas <p>PRAWARA : <a title="Jurnal Pengabdian Masyarakat" href="https://jurnalilmiah.id/index.php/abdimas" target="_blank" rel="noopener"><strong>Jurnal Pengabdian Masyarakat</strong></a>. Secara etimologi Prawara berarti terkemuka (sangsakerta) diterbitkan pada laman jurnalilmiah.id. Jurnal Pengabdian Masyarakat terbit pada bulan Februari, April, Juli dan November setiap tahun. Jurnal PRAWARA membahas praktik dan proses pengabdian masyarakat dan sebagai khazanah bagi akademisi dan praktisi untuk mengeksplorasi masalah dan merefleksikan praktik berkaitan pengabdian masyarakat. Jurnal PRAWARA ini didedikasikan untuk publikasi artikel pengabdian masyarakat berkualitas yang berfokus pada implementasi layanan pengabdian kepada masyarakat dengan nomor <strong><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20220307020918037">P-ISSN:2828-7916</a></strong> <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20220307020918037" target="_blank" rel="noopener"><strong>E-ISSN:2828-3430 </strong></a></p> CV. Manha Digital id-ID PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2828-7916 Peningkatan Pelayanan Posyandu Delima 1 Paninggilan Utara dengan Media Sosial dan Komunikasi Digital http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/163 <p>Posyandu sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan dasar masyarakat, khususnya ibu dan anak, menghadapi tantangan dalam penyebaran informasi, partisipasi masyarakat, dan dokumentasi kegiatan. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas pelayanan Posyandu Delima 1 Kelurahan Paninggilan Utara melalui optimalisasi penggunaan media sosial dan komunikasi digital untuk meningkatkan kualitas dan kelacaran komunikasi antar kader dan penyebaran informasi kepada masyarakat. Tim pengabdian akan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada kader Posyandu mengenai cara efektif menggunakan WhatsApp Group dan mengelola akun media sosial untuk komunikasi antar kader dan penyebaran informasi kepada masyarakat. Diharapkan, kegiatan pengabdian masyarakat ini mampu meningkatkan jangkauan informasi, kesadaran kesehatan masyarakat, serta efisiensi administrasi Posyandu Delima 1 Kelurahan Paninggilan Utara secara berkelanjutan.</p> Bakhtiar Rifai Normah Ruhul Amin Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2025-07-15 2025-07-15 4 3 69 73 Edukasi Kesadaran Pendidikan Dan Keterampilan Masyarakat Melalui Program Desa Binaan http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/180 <p>Program Desa Binaan merupakan wujud nyata peran perguruan tinggi dalam memberdayakan masyarakat melalui edukasi pendidikan dan peningkatan keterampilan. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Suka Sari, Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, dengan tujuan mengatasi permasalahan mitra dengan pendekatan edukatif yang partisipatif. Program difokuskan pada dua hal, yaitu pengenalan Bahasa Inggris untuk anak-anak sekolah dasar melalui metode bermain dan bercerita, serta sosialisasi pendidikan kesetaraan bagi remaja dan orang tua putus sekolah. Pelaksanaannya dilakukan melalui pembelajaran interaktif, diskusi kelompok, serta pendampingan berkelanjutan yang melibatkan guru, tokoh masyarakat, dan orang tua. Hasil kegiatan menunjukkan minat/motivasi belajar dan keberanian anak-anak dalam menggunakan kosakata Bahasa Inggris dasar, serta tumbuhnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan yang menunjukkan perubahan positif dalam paradigma masyarakat terhadap pendidikan.</p> <p><em>The Village Development Program is a tangible manifestation of the university’s role in empowering communities through educational initiatives and skills enhancement. This activity was carried out in Suka Sari Village, Kabawetan District, Kepahiang Regency, with the aim of addressing partner-related issues through a participatory educational approach. The program focused on two main areas: introducing English to elementary school children through play-based and storytelling methods, and promoting educational equivalency programs for school dropouts among teenagers and adults. Implementation was conducted through interactive learning, group discussions, and ongoing assistance involving teachers, community leaders, and parents. The outcomes showed an increase in children's motivation to learn and their confidence in using basic English vocabulary, as well as growing community awareness of the importance of education—indicating a positive shift in the community’s educational mindset.</em></p> Agung Suhadi Epi Wadison Washlurachim safitri Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2025-07-15 2025-07-15 4 3 74 79 Peningkatan Kompetensi Digital Guru-guru TK Melalui Pelatihan MS-Office http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/185 <p>Penguasaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) menjadi krusial dalam dunia pendidikan modern, termasuk pada jenjang Taman Kanak-kanak (TK). Guru TK diharapkan tidak hanya mampu mengajar secara konvensional tetapi juga memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran dan administrasi. Artikel ini memaparkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan keterampilan dasar Microsoft Office (MS Word, MS Excel, dan MS PowerPoint) bagi guru-guru TK di Wonotolo, Gondang Sragen. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan kompetensi TIK guru TK agar lebih profesional dalam menyusun administrasi, bahan ajar, dan media pembelajaran. Metode pelaksanaan meliputi penyuluhan, demonstrasi, praktik langsung, dan pendampingan. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan pada pemahaman dan keterampilan guru dalam menggunakan ketiga aplikasi MS Office, yang berdampak positif pada efisiensi kerja dan kreativitas dalam mengajar.</p> Wikanso Teja Insyaf Sukariyadi Lukas Susanto Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2025-07-15 2025-07-15 4 3 80 84 Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Dusun Turkanan, Wonokerso, Tempel, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/186 <p>Masyarakat yang berdaya secara ekonomi adalah masyarakat yang mandiri, mampu memenuhi <br />kebutuhannya sendiri, dan memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mendukung dan meningkatkan <br />pendapatan rumah tangga. Di Dusun Turcanan, sebagian besar penduduk bekerja sebagai buruh tani <br />berpenghasilan rendah, dan hanya sebagian kecil yang berwirausaha. Menanggapi hal ini, mahasiswa Program <br />Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Universitas Janabadra melaksanakan inisiatif pemberdayaan ekonomi yang <br />menyasar ibu rumah tangga setempat, khususnya anggota PKK (Gerakan Kesejahteraan Keluarga). Kegiatan <br />tersebut meliputi program pelatihan pembuatan sabun cuci piring sebagai langkah awal untuk menumbuhkan <br />semangat kewirausahaan di kalangan perempuan di masyarakat. Tujuan utama inisiatif ini bukan hanya untuk <br />memproduksi sabun cuci piring, tetapi juga untuk memotivasi dan mendorong perempuan mengembangkan <br />keterampilan kewirausahaan dan mengadopsi pola pikir produktif. Program ini dilaksanakan melalui serangkaian <br />kegiatan yang meliputi sesi edukasi, demonstrasi, praktik langsung, dan pendampingan. Peserta diharapkan tidak <br />hanya memperoleh pengetahuan teknis pembuatan sabun, tetapi juga mulai berpikir kreatif dan mandiri. Hasil <br />menunjukkan peningkatan antusiasme dan pemahaman anggota PKK terhadap proses pembuatan sabun. Lebih <br />penting lagi, pelatihan ini memicu keinginan untuk mengeksplorasi produksi produk rumah tangga lainnya sebagai <br />potensi usaha kecil. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi pengembangan kewirausahaan <br />berkelanjutan, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan ekonomi keluarga dan <br />masyarakat luas di Dusun Turcanan.</p> Kusmaryati Rahayu I Ketut Mangku Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2025-07-15 2025-07-15 4 3 85 90 Transformasi Digital UMKM Melalui Pelatihan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan untuk Pengelolaan Data dan Analisis Pasar: Studi Kasus Desa Bojonggede http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/192 <p>Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan pilar fundamental perekonomian Indonesia, namun masih menghadapi tantangan signifikan dalam adaptasi digital, khususnya dalam pengelolaan data dan analisis pasar. Artikel ini menyajikan analisis mendalam mengenai efektivitas program pengabdian masyarakat berupa pelatihan pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) bagi pelaku UMKM di Desa Bojonggede, Kabupaten Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan <em>action research</em> dengan melibatkan 20 partisipan UMKM. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, studi pustaka, serta kuesioner <em>pre-test</em> dan <em>post-test</em> untuk mengukur peningkatan literasi digital. Hasil menunjukkan peningkatan substansial dalam pemahaman dasar AI (dari 25% menjadi 85%) dan keterampilan praktis dalam penggunaan alat AI sederhana seperti Microsoft Power BI untuk analisis data usaha (dari 5% menjadi 70%). Pelatihan ini secara signifikan memfasilitasi pengambilan keputusan berbasis data dan meningkatkan daya saing UMKM. Diskusi kritis mengaitkan temuan dengan kerangka teoretis adopsi teknologi (Technology Acceptance Model, Diffusion of Innovations, Technology-Organization-Environment) dan literatur terkini tentang tantangan serta peluang digitalisasi UMKM di Indonesia. Artikel ini berkontribusi secara teoretis dengan memperkuat pemahaman tentang faktor-faktor adopsi AI di konteks pedesaan dan secara praktis dengan menyediakan model intervensi yang efektif dan berkelanjutan.</p> Hananda Priyandaru Sifa Fauziah Sefrika Entas Aprilia Puspasari Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2025-07-15 2025-07-15 4 3 91 97 Literasi Pengelolaan Keuangan Sederhana Yang Efektif Untuk Anak Pada Panti Yatim Indonesia Rawamangun http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/188 <p>Panti Yatim Indonesia (PYI) merupakan lembaga sosial dan kemanusiaan yang berfokus pada pengelolaan yatim dan dhuafa. Tahun 2019, Panti Yatim Indonesia bertransformasi dari panti asuhan menjadi Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas). Perubahan ini membuat PYI dapat berkontribusi lebih luas dalam pemberdayaan dan penyaluran zakat, infaq,&nbsp; shodaqoh, dan wakaf. secara nasional. Asrama Panti Yatim indonesia Tebet menampung beberapa anak asuh yang terdiri dari yatim dan dhuafa dari berbagai usia. Permasalahan yang dihadapi seperti penyesuaian diri, interaksi antar sesama teman sebaya baik di lingkungan panti atau di luar panti, serta kurangnya kreativitas ketika anak-anak beranjak dewasa. Oleh karena itu banyak anak-anak susah dalam beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan teman baru, tempat baru yang disebabkan oleh berbagai faktor. Dengan permasalahan yang dihadapi tentunya dengan program Pegabdian Masyarakat yang dilakukan oleh Tenaga Pengajar/Dosen Universitas Bina Sarana Informatika dengan memberikan pelatihan yang akan dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2025 dapat memberikan kontribusi untuk memecahkan permasalahan yang ada dengan memberikan pembinaan yang sadar, teratur, dan bertanggung jawab untuk mengembangkan kepribadian, kreativitas serta kemandirian anak. Tentu pembinaannya harus tepat sasaran dan dilakukan secara berkelanjutan. Metode pelaksanaan dengan melakukan observasi dan wawancara dengan pihak terkait untuk melihat gambaran mengenai kegiatan atau usaha yang ada serta mengidentifikasi permasalahan yang timbul. Tahap pelaksanaan memberikan pelatihan dan pemahaman terhadap peserta dan pada akhir kegiatan pengabdian masyarakat tersebut dilakukan evaluasi dan monitoring dengan cara memberikan kuesioner untuk responden. Adapun target luaran dari kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa artikel/press release pada media masa cetak atau elektronik baik itu BSI News ataupun dari luar</p> Indria Widyastuti Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2025-07-15 2025-07-15 4 3 98 104 Pengarahan Santri Rumah Harapan ABE Dalam Peningkatan Kompetensi Wirausaha Berbasis Internet http://www.jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/189 <p>Santri memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi masyarakat, terutama karena kedekatan mereka dengan komunitas akar rumput. Peningkatan kompetensi wirausaha di kalangan santri menjadi hal penting dalam rangka pemberdayaan ekonomi dan mendorong kemandirian. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk membekali santri dengan keterampilan kewirausahaan berbasis internet dan pemanfaatan teknologi digital guna memperkecil kesenjangan digital yang masih terjadi, terutama dalam aspek motivasi, akses teknologi, keterampilan digital, serta pemanfaatan teknologi informasi. Program ini dilaksanakan melalui metode workshop di Rumah Harapan ABE, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, dengan jumlah peserta sebanyak 10 orang yang terdiri dari santri dan pengajar. Materi yang diberikan mencakup dasar-dasar kewirausahaan digital, pemanfaatan platform online, serta strategi pemasaran produk melalui internet. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan motivasi santri dalam memulai usaha berbasis digital, serta meningkatnya kesadaran akan pentingnya literasi digital sebagai bekal dalam membangun kemandirian ekonomi. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan santri yang berjiwa entrepreneurship dan mampu berkontribusi pada penguatan ekonomi lokal maupun nasional</p> Nicodias Palasara Dewi Yuliandari Supriatin Asriani Natong Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS 2025-07-15 2025-07-15 4 3 105 109